BERITA DAN ARTIKEL HAMMOCK ULTIMATE OUTDOOR

BERITA DAN ARTIKEL HAMMOCK ULTIMATE OUTDOOR

Produksi Hammock kami yang pernah di liput dan beritanya ada di bisnis.com, yang mau lihat beritanya silahkan KLIK DI SINI


sumber foto

berikut artikelnya kami lampirkan

Oleh : Nenden sekar

Bisnis.com, JAKARTA - Jika Anda tertarik untuk memulai bisnis produksi hammock, tetapi belum memiliki perlengkapan dan peralatan produksi, Anda bisa memulainya dengan menggunakan jasa maklun hammock.

Hammock adalah sebutan untuk ayunan yang terbuat dari kain, menggunakan bahan kain pilihan tentunya, sehingga sangat kuat untuk menahan beban orang yang duduk diatasnya atau tiduran diatasnya. Ayunan hammock dibuat dengan berbagai macam jenis ukuran dan bentuk serta model.

Dengan jasa maklun tersebut, Anda bisa mulai memproduksi hammock dengan brand sendiri, tanpa harus repot mengurusi proses produksi. Namun, biasanya ada batas minimal pemesanan untuk menggunakan jasa maklun ini.

Salah satu pelaku usaha yang menerima jasa pembuatan hammock untuk merek lain adalah Eric Anada Septa. Pria asal Bandung tersebut sudah memproduksi hammock sejak 2011.

Bisnisnya tersebut diawali karena dia melihat belum banyak produsen asal Indonesia yang membuat peralatan aktivitas luar ruangan. Dari sanalah dia melihat peluang yang cukup besar, apalagi hammockmulai dikenal di Indonesia.

"Idenya bisnis  ini muncul saat sedang browsing produk-produk outdoor, salah satunya adalah hammock. Ketika itu, produsen hammock masih terhitung jari, jadi saya lihat ada peluang bagus di situ," katanya.

Eric mengatakan konsumen bisa memesan hammock dengan warna, desain dan bahan yang disesuaikan dengan keinginan atau customized.

Pemesanan produk customized tersebut dibatasi minimal sebanyak satu lusin, dengan rata-rata pengerjaan sekitar satu pekan. Konsumen akan mendapatkan diskon sebesar 10% dari harga eceran.

Adapun, untuk pembuatan hammock dengan brand sendiri minimal pemesanan di atas 50 unit, dan akan diberikan diskon sebesar 20% dari harga ritel.

“Biasanya yang pesan dari distributor perlengkapan outdoor, instansi pemerintah, dan lembaga konservasi hewan,” katanya.

Hammock yang diproduksi Eric menggunakan dua macam bahan, yakni oxford nylon dan despo yang mampu menahan beban hingga 200 kilogram.

Eric memilih bahan tersebut karena kedap air dan kedap angin, sehingga sangat membantu dan fungsional ketika digunakan pada hujan lebat dan ekstrem.

Sementara itu, proses produksi hammock tersebut dilakukan di workshop dengan melibatkan dua orang pekerja, sedangkan kapasitas produksi per bulannya mencapai 50 unit.

Selain menerima maklun hammock, Eric juga memproduksi hammock dengan merek Ultimate Outdoor secara rutin.

Ada empat jenis yang diproduksi, yakni hammock holiday seharga Rp150.000, hammock tenda seharga Rp450.000, hammock kelambu seharga Rp250.000 dan hammock kursi Rp300.000. “Margin keuntungan dari harga jual sekitar 50%,” katanya.

Selain dipasarkan secara online, Eric juga membuka peluang bisnis reseller bagi siapa saja yang ingin ikut menjual produk hammock-nya. Syaratnya, cukup memesan minimal satu lusin produk, maka otomatis akan mendapatkan potongan harga sebesar 10%.

Sementara itu, target pasar utama pemasaran hammock adalah orang-orang yang suka berkegiatan di luar ruangan, khususnya yang hobi naik gunung dan berkemah.

Eric juga berencana untuk memproduksi model hammock baru, yang hingga saat ini belum ada produsen lain yang memproduksinya. Hal tersebut juga sebagai strategi untuk menghadapi persaingan di dalam bisnis hammock yang semakin ketat.

Editor : Fatkhul Maskur

No comments:

Post a Comment